Mengetahui Bagaimana Tanda Tanda Awal Dari Kehamilan

Bagi seorang wanita yang baru menikah, hal yang paling ditunggu-tunggu tentunya adalah kehadiran sang buah hati. Kehamilan pada dasarnya bisa anda di deteksi dengan mudah menggunakan alat tes kehamilan, namun alangkah repotnya jika hal itu dilakukan tanpa anda mengetahui apa saja tanda-tanda awal dari kehamilan. Rasa kesal tentu pasti akan timbul bila hasil tes kehamilan yang anda lakukan di setiap terjadinya terlambat datang bulan menyatakan anda tidak hamil (negatif).

Banyak wanita yang keliru dalam mengidentifikasi tanda awal kehamilan, dimana mereka meyakini bahwa keterlambatan menstruasi merupakan pertanda awal dari kehamilan. Padahal tidak semua fakta tersebut benar adanya, keterlambatan menstruasi bisa disebabkan oleh banyak sekali faktor diantaranya bisa karena stres, penurunan berat badan, konsumsi obat, dan lain-lain.

Bagaimana Mendeteksi Tanda Awal Kehamilan

Sumber : www.google.com

Mengenali kehamilan sebenarnya bisa di deteksi dengan melihat perubahan-perubahan baik dari segi fisik maupun psikologis. Untuk lebih jelasnya mari kita simak apa saja pertanda awal dari kehamilan yang bisa dikenali selain keterlambatan menstruasi.

Mual Dan Muntah

Bagi wanita yang sedang mengalami kehamilan hampir kesemuanya di awali dengan gejala mual dan muntah. Rasa mual yang di alami disebabkan oleh adanya peningkatan kadar hormon HCG (Human chorionic Gonadotrophin) secara mendadak dalam aliran darah. Biasanya gejala mual dan muntah terjadi pada bulan-bulan pertama kehamilan dan akan hilang ketika usia kehamilan memasuki trimester kedua.

Gejala Sakit Kepala (Pusing)

Sama halnya dengan rasa mual dan muntah, sakit kepala atau pusing juga disebabkan oleh faktor yang sama, yaitu adanya peningkatan kadar hormon HCG (Human chorionic Gonadotrophin) secara mendadak dalam aliran darah. Patut diingat untuk mengobati rasa sakit pada kepala atau pusing tersebut disarankan untuk tidak sembarang dalam mengkonsumsi obat. Komunikasi dengan bidan atau dokter untuk mengenai jenis obat sakit kepala apa saja yang layak di konsumsi oleh ibu hamil.

Sering Buang Air Kecil

Mengenai tanda awal kehamilan bisa di deteksi dengan seberapa seringnya intensitas anda dalam buang air kecil. Perubahan ini sangat ketara ketika memasuki awal-awal usia kehamilan (6-8 minggu), karena biasanya orang yang sedang hamil akan sering sekali buang air kecil. Hal ini disebabkan karena petumbuhan janin di dalam rahim menekan kandung kemih sehingga terjadi peningkatan sirkulasi darah.

Mudah Lelah dan Capek

Keluhan akan rasa lelah dan capek seringkali dialami oleh ibu hamil, tentu saja hal tersebut bisa terjadi karena kini organ-organ vital anda seperti jantung, ginjal, dan paru-paru bekerja lebih extra keras lagi tidak hanya mencukupi kebutuhan tubuh anda sendiri melainkan juga untuk perkembangan dan pertumbuhan janin yang ada di dalam kandungan.

Timbulnya Bercak Darah Sebagai Tanda Awal Kehamilan

Bercak darah atau flek biasanya terjadi pada kurun waktu 8-10 hari pasca terjadinya ovulasi. Penyebabnya dikarenakan adanya implantasi atau menempelnya embrio pada dinding rahim. Keluarnya bercak darah atau flex biasanya juga disertai dengan kram perut dan intensitas terjadinya cukup teratur. Kondisi yang demikian akan selalu di alami sampai pada kehamilan trimester kedua, yaitu pada saat letak uterus berada pada posisi di tengah dan disangga oleh panggul.

Perubahan Pada Payudara

Bila diamati dengan seksama, ciri awal kehamilan bisa dikenali melalui perubahan yang terjadi pada payudara. Produksi hormon esterogen dan progesteron yang meningkat menyebabkan terjadi perubahan pada ukuran payudara yang semakin membesar dan bila dipegang akan terasa begitu lembut serta sensitif. Kondisi yang demikian memang lumrah dialami oleh ibu hamil karena adanya aktifitas hormon Human Placental Lactogen yang berfungsi penting dalam memproduksi ASI (air susu ibu).

Sembelit

Sembelit merupakan kelainan pada sistem pencernaan dimana terjadi pengerasan tinja yang tidak normal sehingga menyebabkan susah untuk dibuang dan terkadang disertai oleh rasa sakit. Kondisi seperti ini seringkali dialami, karena ada keterkaitan dengan peningkatan hormon progesteron.

Naiknya Temperatur Basal Pada Tubuh

Suhu basal tubuh adalah suhu ketika tubuh seorang wanita di saat istirahat. Suhu basal tubuh secara otomatis akan meningkat bila mendeteksi adanya kehamilan atau ovulasi. Suhu basal tubuh bisa diukur dengan menggunakan temperature, yang kemudian alat tadi dimasukkan ke dalam mulut dan diletakan pada bagian bawah lidah paling ujung.

Share this

Related Posts